Dengan mengucap syukur ke hadirat Allah Tuhan Yang Maha Sayang, kami persembahkan buku antologi puisi/gurit basa Using ini untuk merayakan Hari Jadi Banyuwangi yang ke-253.
Sengker Kuwung Belambangan pernah melakukan kegiatan serupa dengan meluncurkan kumpulan cerita pendek berjudul Belambangan 1771 untuk Hari Jadi Banyuwangi tahun 2015. Dua buku antologi cerita pendek dan puisi/gurit ini didasari semangat cinta akan negeri indah yang menurut istilah pengarang lagu Umbul-Umbul Belambangan, almarhum Pak Andang CY, “gemelare tamansari nusantara.” Kota ini menjadi wadah pertemuan berbagai budaya dan tak mempertentangkan perbedaannya. Ada Kampung Arab, Kampung Bali, Inggrisan, Kulandan, Kampung Mandar, Kampung Melayu, Pecinan. Nusantara kecil.
Antologi ini berisi puisi (berbahasa Indonesia) dan gurit (berbahasa Using) juga dalam semangat merayakan, menikmati perbedaan, dan memberi ruang pada kelokalan.
Mudah-mudahan semangat cinta pada Banyuwangi si Nusantara Kecil ini tersambung pada rangkaian Serampai Kata.
