Page 13 - Pendar Takrim MTsN 8 Banyuwangi
P. 13
menunjukkan pukul 06.40, Alesya rasa masih ada waktu
untuk melaksanakan Sholat Dhuha sebelum memasuki
jam pelajaran pertama.
"Zeya, ayo Sholat Dhuha dulu." Ajak Alesya kepada
Zeya yang tengah menyiapkan buku untuk jam pelajaran
pertama.
Zeya mengangguk dan mengambil alat sholat
miliknya begitu pula dengan Alesya.
"Ayo semuanya, ikut Sholat Dhuha." Ajak Alesya
dan Zeya kepada teman sekelasnya yang sudah datang
dan langsung di angguki oleh mereka semua.
Mereka pun berjalan beriringan menuju ke
musholla yang ada di sekolah dan melaksanakan Sholat
Dhuha. Setelah Sholat Dhuha. Mereka segera kembali ke
kelas karena bel masuk sudah berbunyi.
Saat sudah sampai di kelas, semua segera duduk
di meja masing-masing, karena guru mata pelajaran
pertama sudah duduk di meja guru.
"Darimana kalian? tadi waktu di depan pintu kelas
kalian, saya udah bahagia banget karena kalian nggak
rame, saya kira kalian udah tobat, nggak mau rame lagi,
eh pas saya buka pintunya malah nggak ada orang." Ujar
Bu Hera guru Bahasa Indonesia.
Semua siswa dan siswi tertawa mendengar cerita
dari Bu Hera. "Kita habis dari musholla Bu, Sholat Dhuha.
Tapi nggak tau kalo Jefran sama temen-temennya, ke
kantin kali." Ujar salah satu murid yang bernama Zidan
Aizzar Angkasa.
Jefran yang mendengar itu pun mendelik kesal.
"Mana ada, orang kita baru dateng."
Bu Hera yang merasa akan terjadi pergaduhan pun
segera menghentikannya. "Sudah sudah, kalo gitu, ayo
kita mulai pembelajarannya, di buka bukunya." Ujar Bu
Hera.
5