Page 100 - Buku Seikat Petikan Jiwa Malam
P. 100
Rasa nan Takkan Hilang
Kau hantarkan dari lidah telapak tanganmu
Denyut membara membakar nafsu liar yang lama
terdiam
Kau sulut rindu yang tertipu malam dengan mimpi-
mimpi sepi
Dari sudut rumahmu sambil menikmati rembulan kecil
diatas genting perumahan
Kita hanya merajut angan yang hanya ditangan
Kau taburkan hasrat jiwa yang terpendam kelupaan
Ketika aku tak mampu menangkis tajam sorot matamu
Dan diam-diam ku tanam bayangan yang akan kau petik
menjelang ahir tidurmu
Dia lah, dan nikmati getarannya hingga pikirannya ikut
bergetar membawa getaran debar hatimu yang takkan
kau lupakan.
16 Februari 2023
84
